Tips Mengajak Liburan Penderita Tekanan Darah Tinggi

Tempat Liburan Ramah Bagi Penderita Tekanan Darah Tinggi

Halo sahabat tamasyaku, bagaimana dengan akhir tahun 2017 ini? Sudah ada rencana bepergian untuk menghabiskan akhir tahun ini bersama keluarga besar? Bagi yang masih memiliki orang tua, bepergian mengajak serta orang tua adalah suatu hal yang menyenangkan. Membuat kenang-kenangan, setidaknya kenangan yang terekam dalam memori. Tidak harus mahal, tidak harus jauh, melainkan ke suatu tempat yang tidak biasa seperti di rumah.

Tapi bagaimana jika orang tua sudah tidak seperti dulu lagi? Dari segi fisik, sudah menurun. Dari segi kemampuan kesehatan juga sudah membawa obat yang wajib dikonsumsi setiap hari. Ya, karena tidak sama, maka sebagai anak kita gunakan kesempatan yang masih ada untuk bisa bersama-sama mempunyai cerita bersama saat liburan.

Penyakit yang sering mendatangi seseorang karena pola makan, gaya hidup dan usia adalah tekanan darah tinggi, kolesterol, asam urat dan diabetes. Keempat hal tersebut adalah musuh bagi kesehatan kedua orang tua Manda dan Panda. Oleh karenanya, tulisan berikut adalah pengalaman Manda dan Panda saat mengajak serta kedua orang tua dan mertua liburan bersama.

Setiap orang menyukai liburan, setiap orang merasa refresh setelah pulang dari liburan, setiap orang mendambakan bisa bepergian bersama anak dan cucu mereka, dan setiap orang selalu ingin diberi kesehatan. Demikian pula, kedua orang tua kami. Mumpung masih diberi sehat dan kuat, yuk ajak penderita tekanan darah tinggi untuk menurunkan tekanan darahnya dengan cara yang asyik. Apa saja?

Tips memilih tempat liburan yang ramah bagi penderita tekanan darah tinggi :

Daerah pegunungan. Daerah pegunungan identik dengan hawa sejuk yang membuat relax dan bernafas lega. Memilih tempat liburan di daerah pegunungan adalah salah satu memilih obyek wisata yang pas bagi penderita tekanan darah tinggi.
Lokasi tidak terlalu jauh. Setelah menentukan tempat untuk liburan, daerah pegunungan, selanjutnya kita tentukan dimana lokasinya. Saat memilih lokasi, liburan bersama penderita tekanan darah tinggi yang terpenting adalah menjaganya tidak lelah. Karena tekanan darah tinggi bisa terpicu naik apabila kondisi fisik lelah. Dengan mempertimbangkan jarak tempuh dan lamanya perjalanan, kita pun segera bisa menentukan lokasi untuk liburan. Memilih liburan menginap adalah salah satu solusi supaya orang tua kita tidak terlalu mengalami kelelahan fisik.
Ramah kuliner bagi penderita tekanan darah tinggi. Setelah sampai di lokasi, hal lain yang membersamai sebuah liburan adalah wisata kulinernya. Bagi kita yang masih muda, kuliner apapun asal dalam jumlah yang dibatasi (atau tidak berlebihan) rasanya masih aman diterima tubuh. Selama ambang batas toleransinya masih masuk, in sha Alloh badan under 60 tidak mengalami masalah yang berarti. Hanya saja, jika kita mengajak serta orang tua, perlu dipikirkan menu restoran yang dipilih jika mengajak serta mereka. Menjaganya tetap sehat adalah sebagian dari usaha menyukseskan liburan kita bersama kedua orang tua.