Waroeng Pitoelas, di bulan Agustus mendengar kata Pitoelas yang dalam bahasa Indonesia adalah tujuh belas, sangat familiar terdengar di telinga kita. Tetapi, pitoelas yang Manda akan ceritakan bukan tentang tanggal kemerdekaan RI, melainkan warung makan dengan menu masakan jadul (baca : jaman dulu).
Sore itu, kami blogger Jogja diundang acara syukuran WAROENG PITOELAS (baca : warung pitulas) yang ada di jalan Berbah - Kalasan. Saya yang orang Jogja, mungkin tidak menyangka bahwa ada lokasi di Kalasan, Prambanan yang masih asri dan bisa terasa kesan Jawanya. Sesampainya di waroeng pitoelas, sebuah bangunan khas Jawa dengan furniture Jawa menyambut kita. Banyak ruang terbuka di Waroeng Pitoelas sehingga angin bisa bebas menyapa saya dan teman-teman yang sore itu sudah bersiap untuk menikmati kuliner nJawani ala waroeng pitoelas.